Anak Kapolsek Ciawigebang Dikepruk Diduga Dipicu Masalah Pacar
KUNINGAN - Korban penganiayaan orang tak dikenal, Dinar Putra Dirgantara (23), yang juga anak Kapolsek Ciawigebang, menduga pelaku penyerangannya dengan botol hingga kepalanya bocor ada kaitannya dengan permasalahan yang dihadapi pacarnya yang masih duduk di bangku SMA. Diceritakan Dinar, akhir-akhir ini dia melihat pacarnya kerap murung seperti tengah menghadapi persoalan berat. Setelah didesak, pacaranya tersebut akhirnya bercerita sedang menghadapi masalah dengan teman perempuannya yang berinisial N, namun tidak mau menjelaskan tentang duduk persoalannya. \"Akhirnya tadi malam saya menghubungi Si N untuk menanyakan apa yang terjadi sehingga membuat pacar saya jadi murung. Dalam pembicaraan tersebut, N pun tidak mau bercerita dan memastikan tidak ada masalah apa-apa dengan pacar saya. Hingga akhirnya saya menelepon untuk kedua kali, namun ternyata yang menerima adalah seorang laki-laki dan langsung memaki-maki saya hingga terucap ancaman akan mencelakai saya,\" ujar Dinar kepada radarcirebon.com. Hal tersebut kembali terulang, Dinar mendapat telepon ancaman pada malam harinya sekitar pukul 00.30 WIB dan 03.00 WIB. Namun herannya, suara orang yang berbicara pada tengah malam dan dini hari tersebut berbeda dengan yang berbicara pada saat telepon pertama. \"Semuanya mengancam saya agar tidak macam-macam dengan N atau celaka. Padahal saya kenal dengan N saja tidak,\" ujar Dinar. Dinar mengaku sempat kaget dengan ancaman tersebut namun tidak menganggapnya terlalu serius. Namun tanpa diduga, pada Kamis pagi Dinar dipepet orang tak dikenal sepulang dari mengisi bensin di SPBU Ancaran dan mendapat keprukan botol di dahinya hingga mengalami pendarahan cukup hebat. \"Pelaku sempat menggertak saya dan kembali menyinggung permasalahan tentang Si N. Hingga akhirnya kepala saya dikepruk botol dan nyaris ditusuk dengan botol pecah namun berhasil saya tangkis yang menyebabkan tangan kanan saya terluka,\" ungkao Dinar. Dinar meyakini pelaku penyerangannya tersebut masih ada hubungan dengan N. Namun dia tidak bisa memastikan siapa pelaku penyerangan tersebut, dan menyerahkan penanganannya kepada pihak kepolisian. (taufik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: